Mataram – Yayasan Baitul Makmur menggelar kegiatan Khotaman dan Akhirussanah bagi santri TPQ dan siswa TK Islam yang berlangsung khidmat di halaman Taman Kelinci Kebun Bawak, Kelurahan Kebun Sari, Ampenan, pada Sabtu (29/6/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Sekcam Ampenan, Lurah Kebun Sari, para Kepala Lingkungan se-Kelurahan Kebun Sari, serta ratusan jamaah dan wali santri/siswa dari TPQ dan TK Islam Baitul Makmur.
Pembina Yayasan Baitul Makmur, H. Irfansyah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Yayasan Baitul Makmur didirikan pada masa pandemi Covid-19 dan resmi diaktenotariskan pada tahun 2021. Selanjutnya, pada tahun 2024, statusnya resmi meningkat menjadi yayasan.
“Insyaallah ke depan, anak-anak kita baik di TPQ maupun di TK bisa melanjutkan pendidikan agama mereka secara berkelanjutan di bawah naungan yayasan. Selain itu, ada juga program tahfiz dan majelis ta’lim yang rutin dilaksanakan setiap pekan,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa visi dan misi yayasan adalah mendidik umat Nabi Muhammad SAW agar Allah SWT menanamkan Al-Qur’an di dalam hati anak-anak.
Lebih lanjut, H. Irfansyah menjelaskan bahwa di yayasan, anak-anak hanya mendapat pembinaan selama beberapa jam. Oleh karena itu, ia mengimbau dukungan penuh dari para orang tua agar anak-anak dapat memaksimalkan waktu belajar di rumah.
“Alhamdulillah, di zaman sekarang anak-anak masih mampu menghafal Al-Qur’an. Sebab, kelak ketika kita wafat, yang kita butuhkan adalah bacaan Al-Fatihah, bukan rumus logaritma atau aljabar. Maka inilah yang perlu kita pikirkan bersama, agar anak-anak kita menjadi generasi Qur’ani seperti Muhammad Al-Fatih,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala TK Islam Baitul Makmur, Istinifah Rahmawati, mengucapkan terima kasih kepada para orang tua yang telah mempercayakan pendidikan anak-anaknya kepada Yayasan Baitul Makmur.
“Kehadiran kita semua hari ini adalah bentuk kontribusi dan kepedulian terhadap anak-anak sebagai generasi penerus,” ujarnya.
Ia menyampaikan bahwa pada momen Akhirussanah kali ini, pihaknya melepas 6 siswa TK B untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang SD atau MI.
“Kami bersyukur karena ada peningkatan dibanding tahun sebelumnya. Tentu, sebagai yayasan yang masih baru, kami sangat berharap dukungan dari semua pihak demi kemajuan dan perkembangan yayasan ke depan,” tutupnya.